Sosial Budaya

Pembangunan Kompodongi PT. Poso Energy Terus Diprotes, Tuntunan Massa Aksi Belum Terkabul

SWARAQTA– Warga yang tergabung dalam Forum Pemerhati Sejarah Budaya To Pamona (Forpsebpam) Kabupaten Poso, Sulteng, kembali menggelar aksi protes terhadap PT. Poso Energy. Jumat (7/7/2023).

Aksi lanjutan tersebut dilakukan kali ini dengan melakukan pemagaran lokasi pembangunan Kompodongi, sebagai bentuk kekecewaan warga Forpsebpam atas janji pihak PT. Poso Energy yang tidak mengabulkan permintaan menghadirkan Pemda Poso untuk membicarakan kejelasan tentang tuntutan dari Forpsebpam.

Aksi pemagaran serta pembuatan jembatan penyebrangan darurat berlangsung di Kelurahan Tentena, Kecamatan Pamona Puselemba.

Salah satu warga Victor menyebut, sampai saat ini warga kecewa dengan PT. Poso Energy tuntutan massa aksi tidak bisa dikabulkan, yang berjanji Pemda Poso bisa datang melihat permasalahan ini.

“Waktu aksi sebelumnya bulan lalu saat pemasangan papan bicara massa meminta untuk menghadirkan Pemda Poso, dan buktinya juga tidak ada,” keluhnya.

Aksi tersebut hadir Kepala Dinas Lingkungan Hidup Poso, Markus Wutabisu, Kapolsek Pamona Utara, AKP Felix Alfons Saudale, Camat Pamona Puselemba, Perwakilan PT. Poso Energy, Ketua Forpsebpam dan Kuasa Hukum Forpsebpam bersama belasan peserta aksi.

Setelah dilakukan mediasi kembali, akan ditindaklanjuti kepada Pemda Poso serta pihak PT. Poso Energy menyikapi aspirasi Forum Pemerhati Budaya To Pamona (Forpsebpam) atas tuntutan untuk mempertahankan lokasi Kompodongi yang dinilai sebagai kawasan hak ulayat.(RD)

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

You cannot copy content of this page