Sosial Budaya

Save The Children dan YPAL Poso Dukung Anggaran Dana Desa Program Perlindungan Anak

Poso, SWARAQTA- Save The Children bekerja sama dengan Cargill Cocoa dan Chocolate serta Yayasan Panorama Alam Lestari (YPAL) Kabupaten Poso, Sulteng, menggelar lokakarya pembelajaran dan penutupan program perlindungan anak dengan kakao berkelanjutan di wilayah Poso.

Aduma Situmorang Senior Program Manager Save The Children mengatakan, kegiatan saat ini mengacu pada program implementasi yang telah dilakukan dengan YPAL sejak sekitar dua tahun lalu, dimana kegiatan fokus kepada program perlindungan anak maupun masyarakat petani kakao yang ada di Kabupaten Poso.

Menurutnya, selama dua tahun terakhir telah dilakukan peningkatan kapasitas melalui program anak terpadu masyarakat dan kapasitas ke pemerintah daerah dengan membentuk gugus tugas Kabupaten Poso menjadi kabupaten percepatan layak anak sehingga saat ini Save The Children bersama YPAL Poso menyerah terimakan program yang sudah diberikan.

Aduma menyampaikan, untuk mendukung pemerintah dalam peningkatan Poso menjadi Kabupaten layak anak terdapat beberapa indikator salah satunya yaitu pengentasan resiko anak pekerja.

“Harapannya program yang telah diserahkan saat ini dapat menjadi aset daerah Poso untuk ditindak lanjuti, jika Kabupaten Poso ingin mencapai Kabupaten layak anak setidaknya harus terdapat 25 persen dari desa terbentuk Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) tetapi saat ini baru terbentuk sebanyak 8 persen sehingga dibutuhkan kontribusi siapa melakukan apa,” ucapnya, Kamis (9/2/2023).

Yang jelas dengan angka 8 persen kata Aduma, sebenarnya sudah pilot project buat percontohan. Harapannya program sudah dapat diaplikasikan oleh pemerintah daerah jika dilakukan secara kuantitatif dari segi jumlah tetapi dari segi kualitas yang sangat berperan penting.

“Saat ini yang menjadi pertanyaan adalah apakah dengan dibuat semua menjadi PATBM serta merta permasalahan anak dapat selesai. Kemudian apa yang menjadi indikator bagi kita untuk melihat PATBM sudah berfungsi serta sistem rujukannya sudah jalan,” sebutnya.

Sementara itu Direktur YPAL Poso, Yopi Hari mengatakan, pihaknya sangat mendukung Perbub pengalokasian anggaran dana desa untuk mendukung program-program perlindungan anak termasuk dengan isu pekerja anak.

Kegiatan ini turut dihadiri Bupati Poso, Verna Inkiriwang serta hadir peserta kegiatan Dinas Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak, Dinas Pendidikan, Dukcapil, Kepolisian, Camat, Kepala Desa dan ketua-ketua PATBM.

Dalam kegiatan juga dilakukan penandatanganan bersama sebagai bentuk dukungan program Save The Children dalam perlindungan anak pekerja.

Laporan: Ryan Darmawan

 

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

You cannot copy content of this page