Hukum dan Kriminal

Korban Gantung Diri Punya Masalah Biaya Kuliah, Rektor Unsimar Sebut Almarhum Sosok Pendiam

Poso, SWARAQTA– Rektor Universitas Sintuwu Maroso (Unsimar) Poso, Suwardi Pantih dikonfirmasi media ini mengakui pihaknya telah menelusuri motif meninggalnya salah satu mahasiswa Unsimar yang gantung diri.

“Kalau laporan dari orang tuanya, anak itu meninggal gantung diri, karena masalah percintaan,” ungkapnya.

Namun kata Suwardi Pantih, dari informasi yang diterima, sang korban mahasiswa Fakultas Tehnik semester 7 selama kuliah baru menyelesaikan 2 semester biaya perkuliahannya.

Menurutnya, padahal kampus melalui dosen pembimbing telah membuka ruang bagi mahasiswa yang punya masalah biaya kuliah bisa dikordinasikan.

“Korban itu baik diorganisasi maupun kehidupan pergaulan sosok pendiam. Dan tidak pernah mau cerita masalah kuliahnya atau masalah pribadi kepada dosen pembimbingnya,” kata Rektor. Selasa (18/1/22).

Sebagai wujud kemanusiaan, pihak Unsimar Poso akan memberikan bantuan kepada keluarga korban.

Sementara saat ini pihak kepolisian terus menyelidiki motif meninggalnya gantung diri Muh. Masran (21) seorang mahasiswa Unsimar Poso.

Kepada media ini, Kapolres Poso, AKBP Rentrix Ryaldi menyampaikan, dugaan sementara motif korban meninggal gantung diri akibat stres masalah asmara dengan sang pacar.

“Jadi dugaan sementara korban meninggal karena masalah asmara, informasi lainnya meninggal masalah ekonomi uang kuliah,” ucap AKBP Rentrix Ryaldi.

Kapolres menyampaikan, barang bukti handphone milik korban dinilai sangat penting untuk mengungkap motif, dimana diketahui sebelum adanya kejadian gantung diri, korban sempat menghubungi seseorang dengan menggunakan handphone.

Cdn salah satu teman dekat korban kepada media ini menyampaikan, bahwa korban meninggal bukan masalah asmara dengan pacarnya, namun masalah keluarga dan uang kuliah yang sering kurang diberikan oleh orang tuanya.

“Masalah finansial uang kuliahnya kak yang setiap bulannya kurang dikirim oleh ayahnya, selain itu almarhum punya masalah keluarga,” sebut Cdn.

Untuk diketahui seorang pria bernama Muh. Masran mahasiswa Unsimar semester 7 Fakultas Tehnik ditemukan tewas bunuh diri di dalam rumahnya pada Sabtu (15/01/2022) sekitar pukul 10.20 Wita, tepatnya di lorong petak 20, Jl Pulau Bangka, Kelurahan Kayamanya, Kecamatan Poso Kota.

Laporan : RyanD

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

You cannot copy content of this page