Di Kemah Pramuka, Da’i Satgas Madago Raya Ajak Anak-Anak Bertoleransi
Poso, SWARAQTA– Satgas Madago Raya melalui para da’i dan da’iyahnya mendapat kepercayaan untuk menjadi pelatih dan sekaligus pengisi materi dalam kemah bakti pramuka Harmoni di lapangan Denzipur 15 Siwagi Lembah Maroso (SLM) di Desa Tongko, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, Kamis (25/11/21).
Iptu Moh Atmal selaku Ketua tim da’i dan da’iyah TNI-Polri Satgas Madago Raya dihadapan anak pramuka mengingatkan tiga dimensi didalam menghadapi berbagai keberagaman.
“Didalam dimensi kebangsaan ini, disini sebagian besar umat Islam, kakak sebagai da’i TNI-Polri Satgas Madago Raya mengajak kepada kita semua, didalam berbagai keberagaman, ketika mengenai pandangan dari segi toleransi, kita harus bisa melihat dari tiga dimensi,” ungkapnya.
Kata Amal yang pertama Ukuwah Islamiyah, ukuwah persaudaraan yang ditinjau dari agama, disini ada teman yang beragama kristen, beragama hindu dan budha, apapun perbedaan agama kita, teman kita adalah saudara.
Selain itu jalinlah ukuwah, silaturahim kebersamaan diantara mereka, apapun agamanya, apapun sukunya jalin kebersamaan, silaturahmi demi keamanan dan kedamaian Kabupaten Poso dan Indonesia yang kita cintai.
Masih kata ustad Moh Atmal, yang kedua adalah ukuwah Wathoniyah yaitu ukuwah kebangsaan kecintaan kita kepada bangsa dan tanah air Indonesia, membela eksistensi tanah air dari berbagai bentuk ancaman baik yang datang dari luar maupun dalam negeri.
Dan yang ketiga ucap Moh Atmal, ukuwah basyariyah, yaitu merupakan bentuk persaudaraan yang berlaku pada semua manusia secara universal tanpa membedakan ras, agama, suku, dan aspek-aspek kekhususan lainnya.
“Kami dihadirkan untuk bergabung dalam Satgas Madago Raya adalah dalam rangka kemanusiaan, membina, membimbing dan mengajak masyarakat untuk saling mencintai sesama walaupun ada perbedaan serta mengingatkan untuk selalu menjaga persatuan dan kesatuan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Madagoraya melalui wakilnya AKBP Bronto Budiyono di Poso mengungkapkan bahwa kegiatan da’i dan da’iyah Satgas Ops Madagoraya untuk mengisi materi kepada adik-adik pramuka yang mengikuti kemah bhakti harmoni di lapangan Denzipur 15 Siwagi Lembah Maroso.
“Tim da’i dan Da’iyah Satgas Madago Raya memberikan materi wawasan kebangsaan kepada adik-pramuka, bahwa kita ini hidup dalam beragam suku bangsa harus bisa hidup berdampingan antara satu sama lainnya demi keamanan dan kedamaian Kabupaten Poso dan Indonesia pada khususnya,” sebut Bronto.
