Tertunda Akibat Covid-19, Calon Jemah Haji Poso ke Tanah Suci

Poso, SWARAQTA– Bupati Poso Verna Inkiriwang melepas 44 orang Calon Jemaah Haji (CJH) yang akan berangkat ke tanah suci mekah untuk melaksanakan ibadah haji.
Pelepasan kontingen CJH asal Kabupaten Poso, Sulteng itu berlangsung di Tribun Lapangan Sintuwu Maroso Poso, Kelurahan Gebangrejo Timur, Kecamatan Poso Kota. Jumat (24/6/22).
Ratusan keluarga CJH turut hadir mengikuti pelepasan ke tanah suci mekah.
Dalam sambutannya Kepala Kantor Kemenag Poso Hj. Marwiah mengatakan, selaku panitia penyelenggara haji di tahun 2020-2021 belum ada pemberangkatan haji karena Pandemi Covid 19, kemudian pemerintah Arab Saudi mulai 9 April 2022 telah membuka kembali program ibadah haji bagi semua umat muslim dari seluruh dunia.
Kata Kemenag, dalam musim haji tahun 1443 Hijiriah/2022 Masehi terdapat 151.000 orang jemaah haji Indonesia dan 903 orang jemaah haji Sulteng, sehingga hal ini merupakan pertanda baik bagi semua penyelenggaraan haji pada tahun berikutnya dapat berjalan seperti biasanya.
Menurutnya, para CJH telah melengkapi persyaratan administrasi seperti visa, mengikuti vaksinasi Covid 19 dosis lengkap minimal dosis ke 2, tes PCR sebelum pemberangkatan, maka hal ini semakin memberikan rasa aman dalam pelaksanaan musim haji tahun 1443 Hijriah/2022 Masehi.
Bupati Poso Verna Inkiriwang menyampaikan, pihak Pemda Poso merasa bahagia karena bisa berada bersama orang-orang terpilih memenuhi panggilan Allah SWT dalam menunaikan rukun Islam ke 5 pada musim haji tahun 2022.
“Mudah-mudahan pertemuan yang penuh berkah ini dapat meningkatkan jalinan silaturahmi diantara sesama warga Poso. Dan menjadi haji yang mabrur membawa keberkahan bagi kemajuan daerah kita tercinta,” ungkap Verna Inkiriwang.
Pelepasan 44 CJH asal Poso ke tanah suci ditandai penyerahan bendera dan pemasangan syal kontingen kepada perwakilan CJH oleh Bupati Poso didampingi Wakil Bupati Poso bersama jajaran Forkopimda serta tamu undangan lainnya.
Usai dilepas, CJH asal Poso itu berangkat ke Kota Palu melalui jalur darat menggunakan 3 kendaraan minibus yang kemudian akan bergabung bersama para CJH lainnya dari wilayah Kab/Kota Provinsi Sulteng sesuai pembagian kloter sebelum dijadwalkan menuju Arab Saudi.
Laporan : Hari