Amankan Pemilu 2024 Polres Poso Kerahkan 308 Personil, Warga Diminta Tetap Jaga Kamtibmas
SWARAQTA- Dalam mengamankan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 di Kabupaten Poso, Sulteng, Polres Poso mengerahkan sebanyak 308 personil.
Seluruh personil tersebar melakukan penjagaan mulai dari pencoblosan Tempat Pemungutan Suara (TPS), penjagaan gudang logistik, kantor KPU, hingga proses penghitungan suara.
Selain itu Polres Poso dibackup tambahan personil dari Polda Sulteng sebanyak 50 personil, dan satu pleton personil TNI.
Kapolres Poso AKBP Arthur Sameaputty mengatakan, seluruh personil akan semaksimal mungkin menjaga keamanan pelaksanaan Pemilu 2024.
Meskipun sampai saat ini belum terdeteksi adanya potensi gesekan, namun ucap Kapolres Poso pihaknya tetap melakukan pemetaan tingkat keamanan menjelang Pemilu 2024.
Pemetaan wilayah tersebut, kata dia, berdasarkan lokasi dan tingkat kerawanan terjadinya gesekan maupun kecurangan.
“Ada daerah akan mendapatkan pengamanan 2 personel polisi untuk satu TPS, ada juga kami tempatkan satu personel polisi untuk menjaga lebih dari satu TPS yang berdekatan,” ucap Kapolres saat pertemuan dengan Jurnalis Poso, Rabu (7/4/2024).
Menurutnya, terdapat lima titik TPS di wilayah Kabupaten Poso yang dikategorikan sangat rawan, yaitu di Kelurahan Kayamanya, Dusun Dongi-dongi 3 TPS dan TPS khusus di Lapas Poso.
Kapolres menyebut, langkah ini merupakan bagian dari strategi penguatan pengamanan dan sudah sesui Standar Operasi Prosedur (SOP) Mabes Polri.
Kapolres menegaskan, bahwa pihak kepolisian akan berada di garis terdepan untuk menjaga keamanan selama pelaksanaan pesta demokrasi.
Ia memastikan stabilitas keamanan di Poso sampai saat ini dalam keadaan aman.
Kapolres juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat mengganggu proses demokrasi, tetap menjaga kamtibmas.
“Mari kita mendukung proses demokrasi dengan tetap menjaga ketertiban dan menghormati perbedaan pendapat,” pungkasnya.(RyN)