Mahasiswa Unsimar Ditangkap BNN Poso
Poso, SWARAQTA– Tim Berantas Badan Narkotika Nasional (BNN) Poso berhasil mengungkap dua kasus peredaran narkoba dan sejenisnya pada Maret 2023, pengungkapan ini juga atas adanya informasi masyarakat.
Kepala BNN Poso, AKBP Kahar Muzakir dihadapan wartawan, Senin (10/4) mengungkapkan, keberhasilan tim berantas yang berhasil menangkap residivis yang sudah menjadi target selama ini, karena sebelumnya target operasi sudah pernah berurusan dengan hukum karena keterlibatannya dalam peredaran narkotika.
“Tim Pemberantasan BNN Poso melakukan penangkapan terhadap BS alias Om Beb pada Senin (13/3) di TKP jalan Jenderal Sudirman Poso Kota sekitar pukul 22.00 WITA, saat penggeledahan ditemukan babuk berupa satu paket plastik klip bening berisikan serbuk cristal yang diduga sabu dengan berat 0,22 serta babuk kelengkapan sabu,” tegas Kahar Muzakir.
Selain itu ditempat lain, Tim Pemberantasan BNN Poso juga melakukan penggeledahan dirumah tersangka BS di Jalan Ponegoro Kelurahan Sayo, dimana ditemukan babuk berupa dua paket plastik klip bening yang berisi serbuk cristal diduga sabu seberat 0,32, sebuah sendok sabu terbuat dari pipet plastik, serta babuk dari kelengkapan sabu lainnya, semua babuk dan tersangka langsung digiring ke kantor BNN Poso untuk proses selanjutnya.
Untuk kasus pengungkapan kedua dijelaskan Kahar, berdasarkan informasi masyarakat bahwa di agen Lion Parcel akan ada pengiriman narkoba jenis ganja yang dilakukan seseorang sehingga di lakukan penyelidikan oleh tim berantas BNN Poso.
“Dilakukan pengembangan kasus pada Selasa (21/3) sekitar pukul 09.30 WITA dan tim berhasil menangkap HL alias Aeng yang berada dijalan Tabatoki Kelurahan Sayo tepatnya saat berada di depan Lion Parcel pada saat HL mengambil paket tersebut,” bebernya.
Kepala BNNK Poso menyebut, saat melakukan penggeledahan ditemukan barang bukti berupa satu bungkus paket warna hitam diduga berisikan narkotika jenis ganja dengan berat bruto 99,96 atau hampir sekilo, sebuah hp merk vivo, seluruh babuk dan tersangka dibawah ke kantor BNNK Poso.
“Hasil BAP yang dilakukan terhadap HL, tersangka merupakan mahasiswa disalah satu universitas ternama di Poso Unsimar, yang barang haram itu dijual ke teman-teman komunitas terdekatnya,” ujarnya.
Kepala BNN Poso AKBP Kahar Muzakir mengharapkan untuk terus bersinergi melaksanakan program P4GN sesuai Inpres Nomor 2 Tahun 2020 dalam rangka mewujudkan Indonesia Bersinar terkhususnya Poso Bersinar atau bersih narkoba. (RD)