Hukum dan Kriminal

Kapolres Poso Sebut Pelaku Pembunuhan Dua Warga Lore Piore Bukan Kelompok Teroris, Motifnya Emosi Tidak Diberi Uang

Poso, SWARAQTA– Kapolres Poso, AKBP Rentrix Ryaldi mengatakan, jika pelaku pembunuhan dua warga Desa Watutau, Kecamatan Lore Piore, Kabupaten Poso, Sulteng dipastikan bukan kelompok DPO teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

Kapolres menyebut, saat ini tim dari Polsek Lore Utara dibantu Satreskrim Polres Poso sedang melakukan penyelidikan di lokasi terjadinya pembunuhan.

Kata Kapolres, dari hasil penyidik menetapkan seorang pria bernisial EB sebagai pelaku pembunuhan, dan pelaku masih ada hubungan keluarga dengan korban.

Menurut Kapolres saat kejadian pelaku emosi melakukan penganiyaan berat kepada korban Dince Tope alias Mama Adri karena masalah keluarga terkait keuangan yang tidak pernah terbuka.

Korban Dince Tope menyalahkan pelaku, karena ia yang bekerja menghasilkan uang namun pelaku cuma bisa menghabiskan uang. Dan sering meminta uang.

“Korban sering meminta uang. Pada saat pelaku melakukan tindak pidana pembunuhan, pelaku emosi dalam keadaan mabuk setelah mengkonsumsi minuman keras jenis Cap Tikus,” ungkap Kapolres diwawancarai media ini. Senin (27/6/22).

Kini kepolisian terus bekerja di lapangan dan dipastikan bahwa peristiwa tersebut tidak ada kaitannya dengan kelompok teroris MIT.

Sebelumnya warga Poso dikagetkan adanya peristiwa pembunuhan sadis dua warga Desa Watutau, Kecamatan Lore Peore yang tewas didalam rumahnya.

Pembunuh sadis itu terjadi Minggu dini hari. (26/6/22). Dua warga yang tewas mengenaskan yakni perempuan Dince Tope (51) tahun dan perempuan Klearista Walili (3) tahun.

Laporan : Ryan Darmawan

 

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button

You cannot copy content of this page