Kepsek SMPN 3 Pamona Timur Berkeinginan Mou Dengan Unkrit
Poso, SWARAQTA– Kepala Sekolah SMPN 3 Pamona Timur, Petrus Sinolidi yang di dampingi Wakasek Elisabeth A.Killis sekaligus guru pamong dari tiga mahasiswa magang Universitas Kristen (Unkrit) menyampaikan keinginannya untuk membuat MoU dengan pihak lembaga pendidikan tinggi dalam hal ini Unkrit. Hal itu untuk mengembangkan program merdeka belajar yang dicanangkan oleh pemerintah melalui menteri pendidikan.
Pernyataan ini disampaikan langsung dua orang Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Alfa Yuyun Tobondo dan Yosafat Tabasi.
“Seiring berakhirnya kerja kuliah profesi mahasiswa FKIP Unkrit di SMPN 3 Pamona Timur dengan hasil yang sangat baik dan penuh dedikasi. Karnanya lewat kesempatan ini kami mohon pada pihak Lembaga PT Unkrit agar membuat MoU dengan pihak sekolah kami,” ucapnya.
Menurut Alfa Yuyun, sehingga kedepannya bisa menjadi salah satu bengkel kerja bagi mahasiswa Unkrit yang melaksanakan tugas praktek lapangan. Sekaligus sebagai warga gereja secara moril terbeban untuk mendukung Unkrit karna merupakan aset GKST hal ini bukan berarti kami menyepelekan PT lainnya tapi tetap siap mendukung PT yang berada di Wilayah L2Dikti XVI.
